B upati sudah dinyatakan sehat dan bisa kembali melaksanakan aktivitasnya. Meskipun demikian, Bupati tetap masih menjalani isolasi mandiri di rumah dinas. Karena masih harus menunggu hasil swab.
Bupati Tatto mengatakan bukan hanya dia yang terkonfirmasi Covid-19, tetapi juga isteri dan anak-anaknya terkonfirmasi positif Covid-19.
“Saya kena Covid, ibu kena covid, anaknya dr Eva, Rendi dan Tito Adam Abdullah juga kena. Semua sudah dirapid dan semua sudah diswab, dan hasilnya baik. Tinggal saya dengan Adam (yang masih positif Covid-19),” ujarnya.
Bupati mengaku akan berusaha untuk sembuh dan melawan Covid-19 ini.
“Insyaallah dalam waktu dekat, saya mau berusaha bagaimana saya harus sembuh,” katanya.
Bupati mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk melawan Covid-19. Tidak hanya dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, tetapi juga menjaga kesehatan diri.
“Melawan covid tidak hanya pakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak, tetapi harus jaga dirinya sendiri dengan imun, dengan makanan dengan olahraga, dan tidur yang cukup, ayo kita jaga, kalau bukan kita yang menjaga siapa lagi,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Tatto menyampaikan terimakasih kepada jajaran RSUD Cilacap yang telah memberikan pelayanan kepadanya.
“Saya sangat berterimakasih dan saya merasa dilayani dengan ikhlas, dengan sabar, satu kata untuk mereka adalah pahlawan, pejuang melawan Covid. Maka mari jaga kesehatan,” katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap dr Pramesri Griana Dewi melalui Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Cilacap mengatakan jika Bupati hari ini akan diperiksa kesehatannya, dan dilakukan tes swab, sebelum pulang ke rumah dinas.
Setelah pulang, Bupati tetap akan melaksanakan isolasi mandiri, sampai hasil tes swab keluar, dan dinyatakan negatif. Sementara itu, hasil swab dari sang isteri, Teti Rohatiningsih sudah dinyatakan negatif.
Untuk diketahui, sampai Senin (21/12/2020) angka kasus di Cilacap ada sebanyak 3127 kasus, dengan rincian 2419 orang smebuh, 101 orang meninggal dunia dan sebanyak 607 orang pasien positif dalam perawatan.