Purwokerto, Serayunews.com- Hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu hingga Minggu (3-4/10) di wilayah Kabupaten Banyumas menyebabkan lima titik ditiga Kecamatan mengalami longsor. Beruntung dari kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Menurut keterangan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas, Titik Puji Astuti, kelima titik yang diterjang longsor yakni berada di Desa Samudra dan Desa Kedungurang Kecamatan Gumelar, Desa Lumbir dan Desa Cirahab Kecamatan Lumbir, serta Desa Menganti Kecamatan Rawalo.
“Longsor dilima desa itu disebabkan oleh kondisi hujan yang terjadi sejak pukul 17.00 WIB hingga dini hari,” ujarnya, Senin (5/10).
Titik menjelaskan, untuk kejadian longsor di Desa Samudra, tepi jalan desa tersebut mengalami longsor dengan ketinggian empat meter dan lebar tujuh meter. Kemudian di Desa Kedungurang RT 5 RW 6 grumbul Cimenga, warung semi permanen milik Almiri tergerus longsor.
Pada Desa Lumbir RW 7 tepatnya di Grumbul Krapyak, jalan jembatan ke arah makam amblas sepanjang 12 meter dan lebar 2,5 meter. Kemudian di Desa Cirahab, longsor dengan tinggi lebih dari lima meter lebar tiga meter membuat batu besar menutup jalan.
“Kemudian di Desa Menganti tepatnya di Jalan Makam RT 3 RW 5 mengalami longsor kurang lebih setinggi empat meter lebar 1,5 meter,” kata dia.
Atas kejadian tersebut, mereka telah menyiapkan berbagai peralatan seperti kandi atau karung yang disi dengan pasir atau tanah untuk menahan kemungkinan longsor berikutnya. Kemudian juga menyiapkan logistik untuk kerja bakti membersihkan puing longsoran.