SERAYUNEWS- Kementerian Koperasi (Kemenkop) Republik Indonesia merilis hasil seleksi administrasi Calon Project Management Officer (PMO) Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) Tahun Anggaran 2025.
Informasi ini telah resmi disampaikan Deputi Bidang Pengawasan Koperasi Kemenkop, Herbert Hot Ojahan Siagian melalui pengumuman resmi Nomor: 1/PUM/D.4.KOP/PK.02.00/2025 pada Senin, 15 September 2025.
Pengumuman ini menjadi tahap penting bagi ratusan pendaftar yang telah menyerahkan berkas melalui sistem Open Call Rekrutmen PMO KDKMP.
Para peserta yang dinyatakan lolos berhak melanjutkan ke tahap berikutnya, yakni Tes Tulis berbasis online.
Seleksi administrasi ini menilai kesesuaian berkas lamaran dengan persyaratan yang ditentukan.
Dokumen utama seperti identitas diri, ijazah pendidikan, hingga pengalaman kerja menjadi poin penting dalam verifikasi.
Bagi peserta yang lolos, berarti seluruh dokumen telah memenuhi standar administrasi yang ditetapkan panitia seleksi. Mereka kini tinggal bersiap menghadapi tes berikutnya.
Berdasarkan pengumuman resmi, tahapan Tes Tulis akan mereka laksanakan secara daring pada:
Hari/Tanggal: Selasa-Kamis, 16-18 September 2025
Waktu: Sesuai jadwal yang akan diumumkan melalui Website Airlangga Assessment Center (AAC)
Website resmi: www.aac.unair.ac.id
Tempat ujian: Link Zoom yang akan dibagikan melalui website AAC
Panitia mengingatkan peserta agar:
1. Menyiapkan identitas diri seperti KTP atau SIM.
2. Menggunakan perangkat ujian (laptop/HP) yang mendukung.
3. Memastikan koneksi internet stabil selama pelaksanaan tes.
Dalam Lampiran 1 pengumuman, Kemenkop menyertakan nama-nama peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi. Beberapa di antaranya adalah:
PMO-7070 : Darwis Hendra
PMO-68005 : Murthadha
PMO-9532 : Surya Irwandi G
PMO-11569 : Juliadi
Daftar lengkap peserta dapat dilihat melalui dokumen resmi yang diterbitkan oleh Kemenkop.
Berikut link pengumuman peserta lolos seleksi administrasi PMO Kemenkop RI :
https://kop.go.id/read/pengumuman-hasil-seleksi-administrasi-pmo
Peran Strategis PMO dalam Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih
Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) menjadi salah satu terobosan pemerintah dalam memperkuat basis ekonomi masyarakat.
Melalui program ini, setiap desa dan kelurahan diharapkan memiliki koperasi yang sehat, mandiri, dan mampu menopang kesejahteraan warga.
PMO akan berperan sebagai pengelola dan pendamping utama koperasi desa. Tugas mereka meliputi:
1. Membantu tata kelola koperasi agar lebih profesional.
2. Menyusun rencana kerja dan laporan keuangan yang transparan.
3. Mengoptimalkan potensi ekonomi lokal di desa/kelurahan.
4. Menghubungkan koperasi dengan akses permodalan dan digitalisasi usaha.
Dengan peran strategis ini, PMO bukan hanya sekadar posisi administratif, melainkan agen perubahan di tingkat akar rumput.
Melalui pengumuman ini, Kemenkop menegaskan harapannya agar peserta yang lolos mampu menunjukkan kompetensi terbaik dalam tahapan berikutnya.
Rekrutmen PMO diharapkan menghasilkan tenaga profesional yang mampu menjawab tantangan modernisasi koperasi di era digital.
Menteri Koperasi menekankan bahwa keberadaan PMO akan menjadi motor penggerak agar koperasi desa/kelurahan tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang sebagai pilar ekonomi nasional.
Bagi peserta yang akan mengikuti Tes Tulis, berikut beberapa tips agar sukses dalam seleksi:
1. Persiapkan Teknis Ujian
Pastikan laptop dan HP dalam kondisi baik, baterai penuh, serta koneksi internet lancar.
2. Pelajari Materi Koperasi dan Manajemen
Fokus pada wawasan seputar pengelolaan koperasi, manajemen proyek, dan regulasi terkait.
3. Latihan Soal Online
Cobalah mengerjakan soal-soal manajemen, analisis kasus, dan tes potensi akademik secara daring untuk membiasakan diri.
4. Manajemen Waktu Saat Ujian
Baca instruksi dengan cermat, jangan menghabiskan terlalu banyak waktu pada satu soal.
Melalui seleksi PMO KDKMP, pemerintah menegaskan komitmennya dalam memperkuat koperasi sebagai tulang punggung ekonomi rakyat.
Dengan pendampingan profesional, koperasi desa/kelurahan diharapkan bisa:
1. Menjadi pusat kegiatan ekonomi lokal.
2. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pembiayaan.
3. Menciptakan lapangan kerja baru di daerah.
Program ini juga selaras dengan visi pemerintah untuk mendorong ekonomi inklusif dan berkeadilan di seluruh Indonesia.
Pengumuman hasil seleksi administrasi PMO Kemenkop 2025 menjadi langkah awal penting dalam proses rekrutmen tenaga profesional untuk mendukung program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Peserta yang lolos harapannya segera mempersiapkan diri menghadapi tes tulis daring pada 16-18 September 2025. Dengan kesiapan yang matang, peluang untuk lolos ke tahap berikutnya semakin besar.
Bagi masyarakat luas, keberadaan PMO nantinya diharapkan mampu membawa perubahan nyata di desa dan kelurahan, sekaligus memperkuat koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan di Indonesia.