SERAYUNEWS – Pembebasan lahan untuk pembangunan jalan Tol Cilacap-Yogyakarta akan terjadi untuk sejumlah wilayah.
Hal ini karena proyek jalan tol ini melewati beberapa kabupaten, antara lain Banyumas, Kebumen, dan Purworejo.
Sejumlah kecamatan dan desa di dalamnya yang merupakan jalur rute jalan tol ini akan terdampak penggusuran.
Pemerintah akan melakukan pembebasan lahan untuk mewujudkan jalan Tol Cilacap-Yogyakarta sepanjang 121,75 kilometer ini.
Untuk Kabupaten Banyumas, berikut ini adalah daftar 22 desa terdampak pembangunan jalan tol.
Warga yang merupakan pemilik lahan atau tanah akan mendapatkan uang ganti rugi atau UGR sebagai ganti proyek jalan tol.
Sebagai informasi, proyek Tol Cilacap-Jogja ini sudah berlangsung sejak akhir tahun 2022 dan kini dalam tahap financial close dan pembebasan lahan.
Perkiraanya tahapan tersebut akan selesai pada 2023-2024.
Mengenai wujud fisik jalan Tol Cilacap-Yogyakarta ini muncul usulan agar pembangunan jalan tol dibuat tol layang untuk menghindari daerah yang rawan banjir.
Namun, belum ada informasi lebih lanjut mengenai hal tersebut dan juga berapa nominal besaran ganti rugi.
Itu tadi rangkuman informasi tentang perkembangan pembangunan jalan Tol Cilacap-Yogyakarta dan desa terdampak di Banyumas.***