SERAYUNEWS – Secara swadaya, masyarakat Desa Pengadegan Purbalingga membuka akses jalan. Pelebaran jalan bertujuan, untuk kelancaran aktivitas masyarakat setempat.
“Tadinya hanya setapak, untuk mempermudah akses jalan menghubungkan dua dusun di Desa Pengadegan, warga melakukan kerja bakti bersama,” kata Ketua RT 13 RW 06 Desa Pengadegan, Khafid Mutamam, Senin (24/07/2023).
Di tengah gempuran global, warga Desa Pengadegan masih menjaga kearifan lokal. Berbekal peralatan sederhana, mereka membuka jalan sepanjang 300 meter. Gotong royong, menjadikan kekuatan tanpa harus menunggu pemerintah turun tangan.
“Jalan setapak menjadi lebar 3 meter sepanjang 300 meter, untuk penghubung antar dusun,” katanya.
Awalnya, jalan tersebut hanya setapak untuk akses menuju makam desa dan petani ke lahan di wilayah tersebut.
Seiring waktu, warga berinisiatif melebarkan jalan supaya memudahkan aktifitas mereka.
Seorang warga Desa Pengadegan, Mapur Purwanto mengatakan, dia senang dengan pelebaran jalan tersebut, karena setiap hari ia melewatinya untuk mencari rumput dan berkebun.
Mapur menambahkan, dengan di lebarkannya jalan akses penghubung dua dusun di Desa Pengadegan ini harapannya bermanfaat bagi petani dan warga sekitar.