SERAYUNEWS – Umat Islam dianjrukan memperbanyak amalan di bulan Muharram. Salah satunya melaksanakan ibadah puasa sunnah Ayyamul Bidh.
Lantas kapan jadwal puasa Ayyamul Bidh Juli 2024? Ketahui jadwal lengkap serta doa niat puasanya.
Memasuki bulan Muharram ini, umat Islam dapat memanfaatkan bulan haram ini untuk beribadah. Bulan Muharram adalah salah satu bulan yang dimuliakan Allah SWT.
Saat melakukan amalan saleh seperti bersedekah, berpuasa dan berdoa akan mendapatkan pahala yang berkali-kali lipat.
Amalan saleh apa saja bisa mendapat ganjaran pahala yang dilipatgandakan. Oleh karenanya, jangan sampai melewatkan bulan Muharram 1446 H tanpa melakukan amalan.
Setelah puasa Tasua dan Asyura, seorang bisa berpuasa Ayyamul Bidh pada tanggal 13, 14, dan 15 Muharram.
Umat Islam dianjurkan mengerjakan puasa sunnah Ayyamul Bidh setiap bulannya. Kesunnahan puasa setiap pertengahan bulan Hijriah, termasuk Muharram.
“Diriwayatkan dari Qatadah bin Milhan ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw telah memerintahkan untuk berpuasa pada hari-hari yang malamnya cerah, yaitu tanggal 13, 14, dan 15’.” (HR Abu Dawud). (An-Nawawi, Riyâdhus Shâlihîn, juz II, h. 81).
1 Muharram 1446 H Pemerintah dan Muhammadiyah jatuh pada Minggu, 7 Juli 2024. Sedangkan 1 Muharram Nahdlatul Ulama (NU) baru dimulai Senin, 8 Juli 2024.
Dengan begitu ada perbedaan sehari antara Pemerintah-Muhammadiyah dan NU. Berikut ini rincian jadwalnya:
Jadwal versi Pemerintah-Muhammadiyah
Jadwal versi NU
Berikut ini lafal niat puasa yang dibaca pada malam hari sebelum puasa:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”
***
