Purwokerto, serayunews.com
General Manager Meotel Purwokerto, Andre H Binawan mengungkapkan, turnamen offline itu secara teknis dioperatori Hitbox dengan 44 tim sebagai peserta. Pertandingan sejak pukul 10.00 WIB.
“Registrasi peserta sejak Agustus lalu. Satu tim terdiri atas lima pemain dan dua pemain cadangan, untuk pesertanya berasal dari wilayah Kota Purwokerto dan sekitarnya,” ujar dia, Senin (12/9/2022).
Andre menambahkan, banyak yang menggemari Esport. Bahkan, sekarang sudah ada turnamen secara resmi.
Menurutnya, turnamen itu untuk meningkatkan kualitas atlet Esport di Kabupaten Banyumas.
“Dengan adanya event Esport ini, harapannya dapat menjadi wadah untuk para gamers berbakat,” katanya.
Juara 1 dalam turnamen itu, mendapat uang tunai sebesar Rp 1,5 juta, piala, tabungan pembinaan senilai Rp 500 ribu, serta 3 voucher menginap di Teraskita Hotel Jakarta, Managed by Dafam, Hotel Grand Dafam Ancol Jakarta, dan Hotel Dafam Express Jaksa, Jakarta.
Kemudian juara 2 mendapat uang tunai sebesar Rp 900 ribu, piala, tabungan pembinaan senilai Rp 500 ribu, serta voucher menginap di Hotel Meotel Purwokerto by Dafam dan Hotel Dafam Fortuna, Seturan Yogyakarta.
Sementara juara 3, mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 600 ribu, piala, tabungan pembinaan senilai Rp 500 ribu, serta 2 voucher menginap di Hotel Meotel Purwokerto by Dafam dan Hotel Marlin, Pekalongan.
Team Barcode Legend, berhasil menjuarai turnamen tersebut dan berhak atas Piala Danrem 071 Wijayakusuma.
Sementara YUR TIM dari Kota Tegal berhasil menduduki posisi kedua dan tim EXPLOSIVE KODIM 0704 Banjarnegara di tempat ketiga.
