Cilacap, Serayunews.com-Setiap tanggal 1 Juni diperingati sebagai Hari Lahirnya Pancasila. Pemerintah pun menjadikan hari ini sebagai hari libur, agar masyarakat dapat memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai pancasila pada kehidupan sehari-hari.
“Pancasila harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, dan menjalankan secara murni, bertanggungjawab dan ikhlas, agar tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara berjalan dengan baik. Tidak akan terjadi gejolak, dan juga menjadikan masyarakat sejahtera, makmur dan sentosa,” ujar Ekanto Wahyuning,
Koordinator LSM Seroja yang sekaligus sebagai Ketua Pemuda Panca Marga atau Putra Putri Veteran RI Kabupaten Cilacap.
Dia mengatakan jika lima sila dalam Pancasila ini memiliki makna yang sangat berarti, dan akan memberikan manfaat bagi bangsa Indonesia. Untuk itu, ideologi Negara ini harus dipertahankan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Terutama saat ini ramai di media sosial, berkembangnya lagi paham komunis.
“Mari kita bersama-sama sebagai Bangsa Indonesia, yang ingin mempertahankan Pancasila, jangan sampai terjadi pergantian Pancasila dengan ideologi lain, mari pertahankan pancasila dengan menjaga kebersamaan, dan saling toleransi dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Hal senda disampaikan oleh Gempur Wahyudi, warga Cilacap mengatakan jika Lahirnya Pancasila pada 1 Juni 1945, menjadi alat pemersatu bangsa. Untuk itu, Pancasila harus dijadikan sebagai jati diri bangsa.
“Kita harus menjunjung tinggi Pancasila sebagai dasar Negara, dan menjadikan pegangan dalam kehidupan sehari-hari, dan Pancasila merupakan identitas Bangsa Indonesia,” ujarnya.
Untuk itu, Pancasila bukan hanya lima sila yang harus selalu dihafalkan, akan tetapi harus bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.