Cilacap, serayunews.com
Kepala Dinas Perdagagan, Koperasi dan UKM Cilacap, Umar Said melalui Sekretaris Dinas, Agus Firmanudin mengatakan, pembangunan Pasar Kroya relokasi dimula hari ini, dan ditargetkan rampung 25 hari ke depan. Sehingga rencananya, setelah lebaran para pedagang sudah bisa menempati pasar relokasi tersebut.
“Menurut jadwal hari ini mulai dibangun, dengan konstruksi semi permanen. Pasar relokasi tersebut menempati areal Terminal Karangmangu Kroya,” katanya kepada serayunews.com, Kamis (7/4/2022).
Ia menjelaskan, di pasar relokasi tersebut nantinya akan ada 630 los semi permanen bagi pedagang untuk berjualan. Setiap losnya berukuran maksimal 2 x 1,8 meter. Bangunan menggunakan atap asbes dan dinding papan. Pembangunan pasar relokasi ini menelan anggaran sebesar 1,8 miliar yang berasal dari APBD Cilacap 2022.
“Jadi pedagang menempati pasar relokasi ini gratis, tidak ada biaya apapun. Saya kira menempati pasar relokasi akan lebih efektif, karena tidak nyebar dan bisa laris semua,” tuturnya.
Sementara terkait renovasi Pasar Induk Kroya pasca terbakar menurut Agus memiliki kendala tersendiri, hal itu lantaran penanganan pembangunan renovasi masih di pihak ketiga atau investor. Sehingga Pemkab Cilacap belum bisa menganggarkan, karena hal tersebut menyalahi aturan.
“Sejauh ini Pemkab belum bisa menangani renovasi Pasar Kroya, karena pembangunanya masih hak dari investor. Kecuali diserahkan ke kita nanti baru bisa dibangun,” jelasnya.