Purbalingga, serayunews.com
Kepala BPBD Purbalingga, M Umar Fauzi mengatakan, tim menghentikan pencarian sejak, Minggu (5/6/2022).
“Selanjutnya, ada pemantauan melalui daratan, mulai hari ini, hingga dua hari ke depan,” katanya, Senin siang.
Tim SAR masih melakukan pencarian pada area darat selama dua hari, Senin-Selasa (06-07/06/2022). Saat ini, Tim SAR dari Basarnas juga sudah beranjak dari Purbalingga.
“Tim dari Basarnas melakukan pencarian dengan melakukan pemantauan pada Bendung Gerak Serayu (Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas, red),” ujarnya.
Insiden ini bermula saat ada tiga pemancing yang terkena aliran banjir pada Sungai Kacangan, Bukateja, Selasa (31/05/2022) malam. Agung Giarto (26) warga Desa Kedungjati, selamat setelah warga mengevakuasinya menggunakan alat berat, malam itu juga.
Dua lainnya, terseret arus beserta dua sepeda motornya. Hari ketiga pencarian, tim SAR berhasil menemukan dan mengevakuasi dua sepeda motor korban. Selang sehari, tim pencari bisa menemukan satu korban.
Sedangkan, tim SAR berhasil menemukan Agus Mulyono (29), dalam kondisi meninggal dunia. Pencarian terus berjalan sampai hari keenam, namun tim belum juga menemukan Maulana Ibrahim.