SERAYUNEWS – Persibara Muda Banjarnegara harus merelakan ambisi lolos ke Porprov XVII Jateng 2026 usai bermain imbang 2-2 melawan PSIP Pemalang pada laga terakhir Grup A babak kualifikasi di Stadion Soemitro Kolopaking Banjarnegara, Minggu (16/11/2025).
Pertandingan Persibara Banjarnegara vs PSIP Pemalang berlangsung ketat. Kedua tim sama-sama membutuhkan kemenangan untuk mengamankan tiket Porprov XVII Jateng 2026.
PSIP Pemalang yang memimpin klasemen sementara dengan 6 poin memiliki peluang lebih besar, sedangkan Persibara berada di posisi kedua dengan 3 poin.
Tekanan tinggi membuat laga berlangsung panas dan sarat peluang. Tuan rumah Persibara menyerang sejak menit awal, namun sejumlah kesempatan gagal menjadi gol.
Justru PSIP Pemalang membuka skor pada menit ke-42 lewat tendangan bebas dari sisi kiri yang diselesaikan Yanuar Pratama. Gol tersebut mengubah skor menjadi 1-0 dan bertahan hingga jeda.
Masuk babak kedua, pelatih Persibara Yoga Pratama mengubah strategi. Hasilnya langsung terlihat lewat skema bola cepat dari Zaidan dkk.
Pada menit ke-49, Zulfikar Imani memanfaatkan kemelut di depan gawang Pemalang dan menyamakan skor menjadi 1-1.
Namun, satu menit berselang, PSIP Pemalang kembali menusuk pertahanan tuan rumah. Muhammad Raihan mencetak gol cepat dan membawa Pemalang unggul 2-1.
Tertinggal satu gol, Persibara kembali mengganti strategi dan memasukkan dua pemain baru. Beberapa peluang tercipta, tetapi kokohnya pertahanan Pemalang membuat gol tambahan sulit tercipta.
Hingga akhirnya pada menit ke-88, pemain belakang PSIP Pemalang melakukan handball di kotak penalti. Wasit Hartono (Cilacap) langsung menunjuk titik putih.
Afrizal Muchtar maju sebagai algojo dan mengeksekusi penalti dengan sempurna sehingga skor berubah menjadi 2-2. Hingga peluit panjang berbunyi, skor tetap imbang.
Sayangnya, hasil seri tidak cukup mengantar Persibara lolos.
Dengan hasil ini, Persibara Banjarnegara mengakhiri Grup A di posisi kedua dengan 4 poin. PSIP Pemalang keluar sebagai juara grup dengan 7 poin dan berhak melaju ke Porprov XVII Jateng 2026.
Sementara itu, Kabupaten Batang mengumpulkan 3 poin dan berada di posisi ketiga, disusul Kabupaten Cilacap yang juga mengoleksi 3 poin tetapi kalah selisih gol.
Manager cabang sepak bola Porprov XVII Jateng 2026 Kabupaten Banjarnegara, Nurul Iptaq, menyatakan seluruh pemain telah bertarung maksimal.
“Kami sudah berjuang sekuat dan semampunya, tetapi hasil akhir belum berpihak pada Banjarnegara,” katanya.
1. Kabupaten Pemalang – 7 poin (2 menang, 1 seri)
2. Kabupaten Banjarnegara – 4 poin (1 menang, 1 seri, 1 kalah)
3. Kabupaten Batang – 3 poin
4. Kabupaten Cilacap – 3 poin
