SERAYUNEWS – Perumdam Tirta Serayu Banjarnegara, raih penghargaan best presentation pada pelatihan Non Revenue Water oleh Waterworx Belanda. Kegiatan yang terselenggara berkat kerjasama dengan PD Perpamsi Jateng itu, berlangsung di Kota Tegal pada 15-17 Juli 2024 lalu.
Kabag Teknik yang jadi peserta, Ahmad Purwanto dan staf produksi Nidya Santi, memaparkan upaya penurunan non revenue water di Banjarnegara. Baik secara teori, maupun prakteknya.
Penghargaan itu berupa uang tunai untuk membantu upaya Perumdam Tirta Serayu, menurunkan tingkat kehilangan air.
Direktur Perumdam Tirta Serayu Banjarnegara, Bahar Ibnu H, C.RMS mengatakan, pelatihan oleh Waterworx Belanda tersebut sangat mereka butuhkan.
“Ada banyak faktor yang mempengaruhi air tidak berekening ini, baik teknik dan non teknik. Kami terus berupaya menurunkan tingkatnya secara bertahap, termasuk upgrading skill pelaksananya,” jelasnya.
Selain mengikuti pelatihan tentang Non Revenue Water, pihaknya juga mengikutsertakan pelatihan dengan materi pemasaran dan public relation.
Dengan mengikuti pelatihan, ia berharap kemampuan sumber daya manusia di perusahaan akan terus meningkat.
Pelatihan semacam itu, juga akan menjadi sarana diskusi dan studi tiru antar pegawai PDAM. Sehingga sangat bermanfaat untuk upgrading pengalaman dan pengetahuan.
Thomas De Jough, perwakilan Waterworx Belanda pada saat pelatihan, memberikan apresiasi kepada peserta dari Perumdam Tirta Serayu. Karena mereka sudah mempresentasikan action plan dengan baik.
Ia juga mendukung upaya penurunan air tidak berekening yang Perumdam Tirta Serayu Banjarnegara lakukan.
Pihaknya juga berharap, dengan pelatihan kepada pegawai PDAM di Jawa Tengah ini dapat memberikan manfaat dan dampak positif bagi perusahaan.
Sementara Sekretaris PD Perpamsi Jawa Tengah, Muhammad Affan berharap, pelatihan ini dapat meningkatkan kinerja perusahaan daerah air minum di berbagai bidang.