Banjarnegara, serayunews.com
Deklarasi halinar tersebut dipimpin langsung oleh kepala rutan Banjarnegara Karyono bersama dengan petugas rutan serta warga binaan di halaman blok hunian rutan, Senin (18/10/2021). Deklarasi tersebut juga dibaca langsung oleh petugas serta perwakilan warga binaan rumah tahanan Banjarnegara.
“Setelah deklarasi, para petugas dan warga binaan juga menandatangani deklarasi tersebut, kita semua sepakat untuk perang terhadap halinar di dalam rutan,” kata Kepala Rutan Banjarnegara Karyono.
Menurutnya, deklarasi zero halinar ini dilakukan sebagai bagian dari upaya menciptakan iklim yang kindusif serta aman. Pernyataan ini tidak hanya oleh petugas rutan, tetapi juga pada warga binaan.
“Sebenarnya, selama ini kita sudah zero halinar, namun dengan deklarasi ini, zero halinar akan tetap terjaga dan kita pertahankan, bahkan petugas terus meningkatkan upaya zero halinar melalui kegiatan penggeledahan dan pengawasan. Tentunya semua itu dapat terwujud jika petugas dan warga binaansatu suara, yaitu zero handphone, zero pungutan liar dan zero narkoba, sehingga lingkungan aman dan kondusif dapat terwujud,” katanya.
Dia juga mengingatkan jika ada yang melanggar hal tersebut tentu akan mendapatkan sanksi tegas. Sebab deklarasi ini tidak hanya seremoni belaka, namun semua harus terlibat dan menjaga keamanan bersama.
“Deklarasi ini harus membawa dampak positif bagi kita semua. Ingat!!! kita di sini itu untuk membina dan dibina, jadi patuhi aturan yang ada dan bagi yang melanggar, harus siap menerima sanksi dan hukuman disiplinan sesuai dengan peraturan yang berlaku,” katanya.