SERAYUNEWS- Sebagai bentuk komitmen meningkatkan minat petani muda kreatif, Kampung Gagot yang ada di Desa Kutawuluh Banjarnegara menggelar pelatihan pertanian mandiri.
Para calon petani muda kreatif ini, dapat pengetahuan tentang perawatan alat pertanian jenis traktor.
CEO Kampung Gagot Banjarnegara, Amrullah mengatakan, mesin pertanian menjadi satu bagian yang tidak bisa terpisahkan dalam pertanian modern. Terlebih para petani muda yang kreatif, terutama dalam perawatan mesin pertanian.
“Selain belajar pertanian modern, kami juga mengajak para petani muda untuk memahami perawatan mesin pertanian, khususnya traktor. Nantinya, petani ini tidak hanya menggunakan tetapi juga perawatan,” kata Kang Arul, sapaan akrab Amrullah.
Tak hanya itu, kemampuan dalam merawat dan kemampuan menjadi operator traktor juga menjadi peluang usaha bagi petani modern.
“Dengan memiliki kemampuan perawatan mandiri, maka traktor akan lebih produktif dan lebih awet,” ujarnya.
Kampung Gagot, menjalin kerjasama dengan mahasiswa teknik Pertanian Unsoed Purwokerto, perusahaan mesin pertanian, serta Yayasan Kanca Tani Indonesia.
Peserta pelatihan ini ada 50 calon petani muda dari berbagai daerah mulai dari Banjarnegara, Wonsobo, Purbalingga, dan Banyumas.
“Belajar dan menjadi petani ini sangat penting. Selama kita tinggal di bumi, belajarlah bertani,” ujar Kang Arul.