SERAYUNEWS-Atlet karate Kabupaten Purbalingga menunjukkan dominasinya dalam Pekan Olahraga Daerah (Popda) eks Karesidenan Banyumas tahun 2023. Di cabor karate popda eks Karesidenan Banyumas, atlet Purbalingga meraih 7 medali emas, 6 medali perak dan 1 medali perunggu. Cabang olahraga (cabor) karate berlangsung di Gedung Sarwa Guna Purbalingga pada Rabu (3/5/2023) hingga Kamis (4/5/2023).
“Raihan tersebut membuat kontingen Purbalingga menjadi juara umum. Di peringkat kedua kontingen Banyumas dengan 5 emas, 2 perak, 6 perunggu. Di urutan ketiga kontingen Banjarnegara dengan 2 emas, 6 perak dan 6 perunggu,” kata Koordinator lapangan Popda tahun 2023, Juni Listiyarto ketika dikonfirmasi serayunews.com, Jumat (5/5/2023).
Medali emas Purbalingga masing-masing diraih di nomor kata beregu putri melalui atlet Tiur Wanda Kauraku, Afsha Athika Artha Nursetya dan Nayla Nuru Shifa Putri Airin, kata beregu putra melalui Rafka Surya Herdias, Fadillah Nur Romadhon dan Haryo Dwipanggo dan kumite-50 kg putra melalui Rafha A.Widodo.
Selanjutnya di nomor kumite -55 kg putra melalui atlet Almer Nufair Haidar, kumite-55 kg putri melalui atlet Safinatunnajah Alya Darmawan, kumite-60 kg putri melalui Nabila Nathania Risti, dan kumite+60 kg putri melalui Azkiya Tussyifa Rofiansyah
Ketua Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki) Purbalingga Yosep Win PP mengatakan hasil tersebut memang membanggakan. Sejumlah atlet memang sudah menjalani pemusatan latihan untuk menghadapi Popda Karisdenan. “Kami berhasil mempertahankan tradisi juara umum di Popda Karisidenan,” ujarnya.
Ketua umum KONI Kabupaten Purbalingga R Budi Setiawan dalam kesempatan terpisah menyampaikan cabor karate memang menjadi andalan Purbalingga di berbagai event, termasuk Popda. Menurutnya hal itu menunjukkan pembinaan sudah berjalan dengan baik. “Prestasi ini perlu dipertahankan bahkan ditingkatkan,” harapnya.
Sementara itu tim sepakbola Purbalingga gagal meraih medali emas dalam Popda eks Karesidenan Banyumas. Pada babak final di Stadion Goentoer Darjono, Kamis (4/5/2023) sore, Purbalingga kalah dari Banjarnegara 1-5. “Pemain Banjarnegara lebih baik. Ini menjadi bahan evaluasi kami untuk melakukan pembenahan menuju Popda tahun depan,” kata pelatih tim sepakbola Purbalingga Sigit Pratama.