Banjarnegara, serayunews.com
Camat Batur Aji Piluroso mengatakan, jembatan terancam ambrol setelah gorong-gorong di jalan milik provinsi hanyut akibat terbawa arus.
Saat ini, petugas Binamarga langsung melakukan tindakan dengan memasang kembali gorong-gorong jembatan. Harapannya agar masyarakat bisa melalui akses jalan, termasuk wisatawan yang akan menuju objek wisata Dieng.
“Untuk sementara akses menuju Dieng kami alihkan melalui Desa Sidengok, Pejawaran, Beji dan masuk Dieng,” katanya.
Menurutnya, saat ini alat berat milik Binamarga sudah berada di lokasi dan langsung melakukan pengerjaan. Sehingga, masyarakat bisa kembali melalui jembatan tersebut.
“Kita melakukan koordinasi dengan pihak terkait, dan alhamdulillah saat ini sudah ada penanganan. Tim dari Binamarga, sudah mulai mengerjakan persiapan pemasangan gorong-gorong jembatan tersebut. Semoga bisa segera selesai dan masyarakat bisa kembali melalui jembatan,” ujarnya.
Seperti diketahui, hujan deras yang terjadi di wilayah dataran tinggi Dieng pada, Selasa (6/12/2022) menyebabkan sungai yang ada di jalur menuju kawasan tersebut meluap. Tak hanya itu, luapan air sungai juga menghanyutkan gorong-gorong jembatan di jalur menuju objek wisata Dieng dan penghubung Desa Sumberejo-Pasurenan, Kecamatan Batur.
Kejadian tersebut, bermula saat hujan di wilayah Kecamatan Batur sejak siang. Sekitar pukul 15.00 WIB, sungai yang ada di wilayah tersebut meluap hingga menghanyutkan gorong-gorong jembatan.