Purwokerto, serayunews.com
Salah satu mahasiswa, Askiatun Laila mengatakan, ia menjalani PPL di KBTK dan mendapat banyak pengalaman berharga. Menurutnya, budaya Puhua yang berbeda, keberagaman para siswa dan gurunya serta metode pembelajaran yang professional sangat jarang dijumpai untuk sekolah KBTK.
“Pertama masuk ke Puhua School, saya takjub karena untuk anak-anak usia TK sudah bisa mandiri dalam banyak hal, serta disiplin. Misalnya, saat ke toilet, mereka sudah otomatis membawa tisu, kemudian mencuci tangan dengan sabun sesudahnya,” tuturnya.
Mahasiswa jurusan Pendidikan Islam Usia Dini ini melakukan pendampingan kelas selama PPL dan mengajar pendidikan agama Islam. Ia mengatakan, toleransi beragama sudah ada sejak dini di Puhua. Anak usia dini sudah memahami bahwa agama itu tidak hanya satu dan mereka harus saling menghormati.
“Guru-guru di sini juga sangat profesional. Yang membuat saya takjub, meskipun banyak siswa dari warga keturunan, tetapi mereka mau menerima guru dari kalangan muslim dan berjilbab. Sama sekali tidak ada kecanggungan dalam berinteraksi, semua diperlakukan sebagai keluarga besar,” katanya.
Baca juga: [insert page=’kunjungi-puhua-tokoh-film-eros-djarot-ucapkan-terima-kasih-puhua-berikan-pendidikan-kultural-dan-toleransi’ display=’link’ inline]
Nilai Lebih
Dosen pembimbing lapangan, Muflihah saat acara pelepasan mahasiswa PPL mengatakan, pihaknya memang mencari sekolah yang bisa memberikan pengetahuan proses pembelajaran yang baik. Pihak universitas memilih Puhua School, karena sekolah tersebut merupakan sekolah internasional yang memiliki nilai lebih. Sehingga mahasiswa bisa belajar dan mendapat pengalaman yang berharga sebagai bekal mereka saat terjun ke dunia pendidikan nantinya.
“Puhua School ini populer sebagai sekolah multi kultural, harapan kami, mahasiswa bisa banyak belajar. Terlebih sekolah ini juga menggunakan kurikulum yang sangat bagus, sehingga ada nilai tambah,” jelas Muflihah.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Puhua School, Chen Tao MM menyampaikan ucapan terima kasih kepada UIN Saizu atas kepercayaannya menempatkan mahasiswa untuk PPL di Puhua. Ia berharap, kerjasama ini bisa berlanjut dan menjadi agenda rutin tahunan, sebab tidak hanya mahasiswa yang belajar di Puhua, tetapi para guru juga banyak belajar dari mahasiswa.
“PPL ini menjadi pengalaman yang bermanfaat, saling belajar dan saya berharap ini adalah sebuah awal permulaan untuk kerjasama ke depan. Kami sangat terbuka menerima mahasiswa UIN Saizu dan semoga selama PPL membawa kesan yang baik serta bermanfaat,” ucapnya.