Purwokerto, serayunews.com
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas, Budi Nugroho memberikan penjelasannya. Dia mengatakan, setelah mendapati informasi bencana alam tersebut, pihaknya dapat bantuan Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Kabupaten Banyumas. Ada juga bantuan dari relawan dan warga bersama-sama membersihkan material longsor.
“Sekitar pukul 21.00 WIB, tanah longsor tersebut dapat tertangani dengan baik,” kata dia, Jumat (31/3/2023).
Namun, demikian pihaknya meminta masyarakat agar lebih waspada. Karena di lokasi tersebut, masih berpotensi tanah longsor susulan.
Baca juga: [insert page=’longsor-di-karangkobar-banjarnegara-menimpa-tiga-rumah-warga-begini-kondisinya’ display=’link’ inline]
“Mengingat hujan lebat masih bisa terjadi kembali, apalagi di daerah tersebut terdapat pepohonan yang sudah berada di bibir tebing. Sehingga tidak menutupi kemungkinan bisa terjadi tanah longsor susulan,” ujarnya.
Kepala UPT Damkar dan Penyelamatan Sapol PP Kabupaten Banyumas, Andaru Budilaksono menjelaskan, pihaknya datang ke lokasi longsor di Desa Melung tersebut sekitar pukul 18.55 WIB. Kemudian melakukan penyemprotan material tanah longsor.
“Alhamdullilah sekitar pukul 21.00 WIB, material longsor bisa tertangani dan jalan tersebut kini sudah bisa kami lalui dengan aman,” katanya.
