Cilacap, Serayunews.com-Seorang tamu hotel yang berprofesi menjadi juru pijat berinisial S ditemukan tergeletak di salah satu kamar hotel yang berada di Kecamatan Cilacap Utara, pagi tadi, Jumat (7/2/2020). Wanita berusia 35 tahun, warga Kelurahan Tegalkamuyan ini sempat dibawa ke IGD RSUD Cilacap. Setelah dicek, petugas medis menyatakan bahwa korban sudah meninggal. Sementara pada tubuh korban, terdapat lebam dibagian lengan.
Peristiwa tersebut kemudian ditindaklanjuti pihak Kepolisian. Sejumlah barang berharga, salah satunya motor korban juga hilang. Atas kejadian itu, Satuan Kepolisian Resor Cilacap kini memburu dua orang yang diduga menjadi pelaku kasus pencurian dengan kekerasan yang terjadi di salah satu kamar hotel di Cilacap.
Kepala Kepolisian Resor Cilacap Ajun Komisaris Besar Polisi Derry Agung Wijaya melalui Kasatreskrim AKP Onkoseno Grandiarso Sukahar mengatakan, petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan mencari barang bukti atas kejadian tersebut.
Sebelumnya pihak hotel menginformasikan adanya kejadian tersebut pada sekitar pukul 06.30 WIB. Saat itu, korban sudah dibawa ke RSUD Cilacap, dan dinyatakan meninggal dunia.
“Korban jenis kelamin perempuan inisial S dan berusia diatas 35 tahun, warga Cilacap, dia mengalami luka di beberapa bagian, salah satunya di bagian lengan ada lebam,” ujarnya, Jumat siang.
Petugas telah meminta keterangan para saksi, dan mencari barang bukti lainnya. Diduga ada dua orang pelaku yang melakukan hal tersebut.
Saat ini kita melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku, mereka sudah diketahui identitasnya,” ujarnya.
Kasat mengatakan jika diduga antara korban dengan pelaku sebelumnya sudah berkomunikasi. Korban sendiri membuka layanan pijat tradisional.
“Antara pelaku dan korban sudah melakukan komunikasi, dan yang jelas sama-sama kenal, belum bisa dipastikan korban datang ke hotel untuk memijat atau tidak,” katanya.
Petugas masih melakukan inventarisir terhadap barang-barang milik S yang hilang. Satu diantaranya sepeda motor yang digunakan oleh korban, diduga dibawa kabur oleh pelaku.
Manajemen Hotel berinsial AS mengatakan jika kejadian tersebut diketahui berawal adanya seorang laki-laki yang datang ke Hotel mencari isterinya pada Jumat sekitar pukul 04.00 WIB. Bersama dengan petugas hotel, mereka mencari kamar S.
Setelah ditemukan, petugas dan juga laki-laki tersebut membuka kamar dan mendapati S, dalam keadaan tergeletak dibawah tempat tidur.
“Saya dihubungi petugas hotel, dan setelah Subuh ke sini dan bapak itu membawa isterinya ke RS. Kita sebenarnya sudah menghubungi polisi karena tidak ingin ada risiko, tetapi suaminya meminta dibawa ke RS, dan kami bantu membawa ke IGD RSUD Cilacap menggunakan mobil,” katanya.
Dia mengatakan, penghuni di kamar lantai 2 tersebut sudah diisi sejak hari Kamis (6/2), atas nama S. Sebelum kejadian, petugas hotel kata dia tidak mendengar adanya suara gaduh.