Purwokerto, serayunews.com
Dalam kesempatan peringatan HPN 2023, Ketua PWI Banyumas, Liliek Dharmawan menyampaikan, pers harus adaptif di tengah era disrupsi teknologi saat ini. Perkembangan teknologi informasi, menjadi tantangan tersendiri bagi media mainstream. Sehingga, tetap menjadi acuan masyarakat mendapatkan informasi yang valid.
“Ini tantangan berat bagi media mainstream, saat ini masyarakat biasa mendapatkan informasi dari media sosial. Sehingga, pers dan media mainstream mau tidak mau harus mengikuti perkembangan tersebut,” kata dia.
Baca juga: [insert page=’presiden-jokowi-segera-keluarkan-perpres-media-sustainability-apa-itu’ display=’link’ inline]
Ia berpendapat, bahwa untuk mengikuti perkembangan zaman tersebut, media mainstream juga harus bisa mengikuti pola yang ada.
“Tidak apa-apa seperti televisi, bisa memanfaatkan media sosial seperti TikTok misalnya. Jadi biar mereka tetap mendapatkan informasi yang bisa dipertanggungjawabkan,” ujarnya.
Bupati Banyumas, Achmad Husein yang hadir dalam tasyakuran tersebut mengungkapkan, selama ini kolaborasi pemkab dan wartawan di Banyumas sangat bagus. Peringatan HPN ini, bisa jadi kesempatan untuk mempererat kerjasama antar pemerintah dan wartawan.
“Selama ini pemberitaannya sudah tidak seperti zaman dulu, lebih kondusif tapi tetap kritis yang membangun,” kata dia.
Masih di tempat yang sama, Ketua DPRD Banyumas, dr Budhi Setiawan berharap, semoga wartawan di PWI dapat kepercayaan dari masyarakat. Caranya, dengan terus memberikan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan.
