SERAYUNEWS- Tim gabungan yang terdiri dari berbagai unsur SAR dan relawan, berhasil menemukan korban laka air di Sungai Serayu, pada hari Jumat, 21 Februari 2025.
Korban bernama Subur Riadi, warga RT 03 RW 08 Desa Selokromo, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo, ditemukan meninggal dunia di area Blambangan, Kompleks Waduk Mrican, Kabupaten Banjarnegara.
Berdasarkan keterangan dari Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo, Dudi Wardoyo, pada Rabu, 19 Februari 2025, pukul 06.00 WIB, Subur Riadi berpamitan kepada keluarganya untuk pergi menjala ikan di Sungai Serayu.
Namun, hingga malam hari, ia tak kunjung pulang. Keluarga dan warga setempat segera melakukan pencarian di lokasi yang biasa dikunjungi korban untuk menjala dan memancing.
Karena tak kunjung ditemukan, kejadian dilaporkan kepada petugas BPBD Wonosobo. Laporan orang hilang segera diterima oleh BPBD Kabupaten Wonosobo, yang kemudian mengerahkan tim gabungan untuk melakukan pencarian.
Proses pencarian pada hari pertama nihil. Kemudian pada operasi pencarian yang berlangsung hari kedua, akhirnya membuahkan hasil. Petugas mendapat laporan penemuan jenazah korban pada Jumat pagi.
Setelah mendapatkan laporan penemuan jenazah di Waduk Mrican Banjarnegara, tim gabungan bersama pihak keluarga segera menuju lokasi untuk memastikan identitas korban.
Pada pukul 07.30 WIB, korban berhasil diidentifikasi dalam kondisi meninggal dunia. Jenazah kemudian dibawa ke RSI Bawang untuk pemulasaraan sebelum diserahkan kepada pihak keluarga di rumah duka.
Operasi pencarian dan evakuasi ini melibatkan berbagai unsur, termasuk BASARNAS, BPBD Wonosobo, TAGANA, Damkar, aparat kecamatan dan desa.
Berbagai organisasi relawan juga turut terlibat seperti RPB, SARKAB, BAGANA, BAGUNA, Pramuka Peduli, MDMC, RAPI, dan Oemah Alam. Selain itu, masyarakat Selokromo juga turut membantu pencarian.
BPBD Wonosobo mengimbau masyarakat untuk lebih waspada saat beraktivitas di perairan, terutama di sungai dan waduk yang memiliki arus deras dan risiko tinggi. Kesadaran akan keselamatan dinilai dapat mengurangi risiko kecelakaan serupa di masa mendatang.