SERAYUNEWS – PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia kembali menegaskan komitmennya terhadap gaya hidup sehat dengan menjadi official insurance partner Bank Jateng Borobudur Marathon (BJBM) untuk kali ke-8.
Ajang lari bergengsi yang berlangsung hari ini (16/11) di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, diikuti 11.500 pelari yang seluruhnya mendapat proteksi penuh dari Generali Indonesia.
Sebagai mitra resmi, Generali Indonesia memberikan perlindungan menyeluruh atas risiko kesehatan dan jiwa akibat kecelakaan, termasuk risiko olahraga lari. Proteksi ini membuat para pelari dapat mengejar personal best dengan aman dan nyaman.
Sejak pertama bergabung di Borobudur Marathon pada 2018, Generali Indonesia telah memproteksi lebih dari 55.500 pelari.
Penyerahan simbolis proteksi dilakukan oleh President Director & CEO Generali Indonesia, Rebecca Tan.
“Kemitraan selama delapan tahun ini bukan sekadar kolaborasi, melainkan wujud nyata komitmen kami dalam mendorong masyarakat untuk hidup lebih aktif, sehat, dan terlindungi,” kata Rebecca Tan dalam rilis tertulis.
Ia menegaskan bahwa dukungan berkelanjutan ini mencerminkan nilai inti perusahaan, yaitu empowering lives and dreams. Generali Group juga rutin mendukung berbagai ajang lari di Asia dan Eropa, termasuk Berlin Marathon.
Tema ini sejalan dengan kampanye global terbaru Generali Indonesia, #HereNow, yang mengajak masyarakat merencanakan masa depan yang aman dengan keputusan-keputusan penting sejak hari ini, termasuk perencanaan proteksi.
Prestasi BJBM 2025 juga semakin gemilang setelah memperoleh label ‘Elite’ dari World Athletics, menegaskan posisinya sebagai salah satu ajang lari paling prestisius di Asia Tenggara.
Selain acara utama, Generali Indonesia terlibat aktif dalam rangkaian Road to BJBM.
Beberapa di antaranya:
Komitmen ini semakin relevan mengingat penyadaran masyarakat tentang proteksi masih rendah. Penetrasi asuransi Indonesia hanya 2,72% (OJK).
Hingga Januari–September 2025, Generali Indonesia telah membayarkan klaim senilai lebih dari Rp 974,9 miliar untuk lebih dari 198.000 klaim, dengan 83% di antaranya merupakan klaim kesehatan.
Generali berharap melalui kehadiran di BJBM, kesadaran masyarakat akan pentingnya proteksi dan kesehatan sebagai bagian dari perencanaan keuangan semakin meningkat.
