Purwokerto, serayunews.com
Kepala Perwakilan BI Purwokerto, Rony Hartawan mengungkapkan, tahun ini pihaknya menyediakan uang tunai Rp 3,9 triliun naik 16,2 persen daripada tahun 2022 lalu.
“Langkah ini seiring momentum pertumbuhan ekonomi yang terus berlanjut, serta tidak ada Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM, red). Perkiraannya aktivitas ekonomi dan pembayaran meningkat,” kata dia, Sabtu (1/4/2023).
Layanan penukaran uang rupiah mulai tanggal 21 Maret sampai dengan 20 April 2023, bersinergi dengan bank daerah.
Baca juga: [insert page=’mantan-polisi-iran-diamankan-warga-di-pasar-wage-purwokerto-ada-apa’ display=’link’ inline]
“Untuk layanan penukaran uang rupiah di Kabupaten Banyumas, ada di Mal Pelayanan Publik. Masyarakat dapat melakukan penukaran uang dengan mendaftar melalui aplikasi PINTAR di https://pintar.go.id/,” katanya.
Kemudian untuk penukaran uang di bank daerah, ada 31 titik penukaran baik di wilayah Kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga dan Banjarnegara.
“Untuk informasi titik layanan penukaran uang Rupiah, dapat masyarakat lihat di Instagram @bank_indonesia_purwokerto dan @cbp_rupiah_purwokerto. Selain itu kami juga menyediakan layanan penukaran Rupiah di mobil kas keliling Bank Indonesia. Masyarakat dapat melakukan penukaran uang Rupiah, dengan mendaftar melalui aplikasi PINTAR,” ujarnya.
Selain itu, untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, KPwBI Purwokerto, juga berinovasi dalam mekanisme penukaran uang Rupiah. Kini masyarakat juga tidak hanya menggunakan uang tunai untuk menukar uang Rupiah, bisa menggunakan non tunai seperti EDC dan QRIS.
