SERAYUNEWS- Seorang wanita di Cilacap, menjadi korban penipuan pria berinisial AW yang dia kenal melalui aplikasi WhatsApp. Akibatnya, korban mengalami kerugian sebesar Rp15,4 juta.
Kasi Humas Polresta Cilacap, Ipda Galih Soecahyo menyampaikan, kejadian tersebut berawal saat korban berkenalan dengan AW melalui WhatsApp.
Setelah berkenalan, AW mengajak korban bertemu di salah satu minimarket di Desa Karangkandri Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap.
“Saat bertemu, AW langsung mengancam korban akan menyantet kedua anaknya ke ahli spiritual yang bernama Muji. AW lalu memberikan nomor WhatsApp Muji ke korban,” ujar Galih Selasa, (13/8/2024).
Setelah itu korban berkomunikasi dan Muji menyampaikan ke korban, agar menyerahkan uang sebesar Rp6 juta kepada AW untuk membatalkan santet yang akan dia kirimkan ke kedua anaknya.
Pada hari Sabtu, 3 Agustus 2024 korban kembali bertemu dengan AW untuk menyerahkan uang sebesar Rp6 juta tersebut. Namun AW mengatakan, uang untuk membatalkan santet kepada kedua anaknya masih kurang Rp9,4 juta.
“Merasa takut, besoknya korban langsung memberikan uang sebesar Rp9,4 juta kepada AW. Tapi AW masih tetap mengancam dan meminta uang kepada korban,” tambah Galih.
Merasa tertipu, korban pun langsung melaporkan kejadian yang dia alami ke Polsek Kesugihan Polresta Cilacap. Dan pada, Sabtu 10 Agustus 2024 Unit Sat reskrim Polsek Kesugihan Polresta Cilacap berhasil membekuk pelaku.
Galih mengimbau kepada masyarakat, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi penipuan yang marak terjadi melalui media sosial. Warga juga harus lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
