SERAYUNEWS – PT Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkit (UBP) Mrica Banjarnegara menegaskan komitmennya untuk menjaga keberlangsungan PLTA PB Soedirman sebagai pembangkit listrik yang tetap optimal dan andal.
Hal ini terungkap dalam kunjungan kerja anggota Komisi XII DPR RI, Aqib Ardiansyah, Jumat (22/8/2025).
PLTA PB Soedirman berkapasitas 180 Megawatt (MW) menjadi salah satu tulang punggung ketenagalistrikan nasional. Selain memikul beban puncak Sistem Jawa-Bali Sub Sistem Jawa Tengah & DIY, pembangkit ini juga berperan sebagai Black Start pada sistem 150 kV.
Perannya sangat vital, termasuk mendukung pencapaian target Net Zero Emission (NZE) 2060 melalui penyediaan listrik bersih berbasis energi terbarukan.
Aqib Ardiansyah menilai sejak beroperasi pada 1989, PLTA PB Soedirman menghadapi tantangan serius berupa sedimentasi waduk yang cukup tinggi.
“Pertama, terimakasih atas upaya nyata yang dilakukan oleh PLN IP UBP Mrica. Namun, ketika PLTA Mrica mengalami penurunan kinerja karena sedimentasi yang semakin tinggi, tentu akan mengganggu interkoneksi listrik Jawa-Bali. Oleh karena itu, PLTA Mrica harus menjadi konsentrasi kita bersama,” tegasnya.
Ia menambahkan, permasalahan ini harus dipecahkan secara bersama-sama dengan melibatkan pemerintah pusat, Direksi PLN, hingga Kementerian Lingkungan Hidup agar tersedia solusi yang optimal.
Untuk menjaga kinerja waduk, Indonesia Power UBP Mrica telah menjalankan berbagai program konservasi.
Langkah ini dilakukan melalui rehabilitasi daerah tangkapan air, penyelamatan sedimentasi, serta menggandeng pemerintah daerah, legislatif, dan pemangku kepentingan lain dalam kolaborasi lingkungan.
Senior Manager PLN Indonesia Power UBP Mrica, Nazrul Very Andhi, menegaskan pihaknya siap menjaga keberlanjutan operasi PLTA PB Soedirman.
“Kami akan terus mendukung upaya Pemerintah maupun DPR RI Komisi XII melalui kegiatan konservasi lingkungan. Salah satunya dengan mengatasi sedimentasi Waduk Mrica agar PLTA PB Soedirman tetap sustain melistriki Jawa, Madura, dan Bali,” katanya.
General Manager PLN UID Jawa Tengah & DIY, Bramantyo Anggun Pambudi, juga menegaskan komitmen PLN Grup dalam menghadirkan listrik yang andal.
“Kami bangga dipercaya untuk menghadirkan listrik yang andal dan bersih. Mari kita sama-sama menjaga PLTA Mrica sebagai salah satu pembangkit energi baru terbarukan andalan PLN,” ujarnya.
Dengan berbagai langkah nyata, PLN Indonesia Power UBP Mrica hadir bukan hanya sebagai pengelola pembangkit listrik, tetapi juga garda terdepan dalam menjaga lingkungan dan memastikan keberlanjutan energi bersih bagi masyarakat Jawa, Madura, dan Bali.