Banjarnegara, serayunews.com
Gelaran final Liga Santri Piala Kasad tingkat Kodam IV DIponegoro, dilangsungkan di Lapangan Parade Kodam IV Diponegoro Semarang.
Dalam laga itu, Ponpes Tahfidzul Quran Andalas Banjarnegara yang merupakan juara tingkat Korem 071 Wijayakusuma, tampil agresif. Bahkan tim ini sempat unggul 1 -0, di babak pertama.
Aksi jual beli serangan, terus terjadi selama pertandingan berlangsung. Namun, upaya Andalas untuk menambah gol selalu gagal.
Ponpes Al Ikhsan juga memiliki beberapa peluang selama jalannya pertandingan, hanya saja upaya ini berhasil dipatahkan oleh anak-anak Andalas.
Tertinggal 1-0, membuat anak-anak Surakarta terus menggedor pertahanan Andalas. Hingga akhirnya 1 menit jelang bubar, anak-anak PP Al Ikhsan Surakarta berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Kedudukan ini, bertahan hingga laga usai. Secara keseluruhan, anak-anak Banjarnegara lebih menguasai pertandingan, namun mereka kecolongan di menit akhir.
Untuk menentukan pemenang, laga kemudian dilanjutkan dengan adu tendangan 12 pas. Dalam adu keberuntungan ini, dewi fortuna masih memihak Ponpes Al Ikhsan Surakarta hingga kedudukan akhir menjadi 4-5 untuk keunggulan Ponpes Al Ikhsan yang merupakan juara dari Korem 074 Wirastratama.
Dengan hasil ini, Ponpes Al Ikhsan berhak mewakili Kodam IV Diponengoro untuk Liga Santri Piala Kasad tingkat nasional.
Sementara Andalas, harus puas sebagai runner up dan berhak atas piala, uang pembinaan, dan bonus dari Pandam IV Diponegoro.
“Segi permainan kita lebih menguasai, namun kita hanya kurang beruntung, sehingga harus puas dengan posisi runner up. Tetapi anak-anak sudah berjuang dengan maksimal,” kata Pengasuh Ponpes Tahfidzul Quran Andalas Banjarnegara, Kodam.
