SERAYUNEWS – Sat Lantas Polresta Banyumas dropping air bersih menggunakan mobil water cannon di Desa Kasegeran, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Senin (2/9/2024). Kegiatan itu, termasuk dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Sat Lantas yang ke-69.
Kapolresta melalui Kasat Lantas Polresta Banyumas, Kompol Pandu Pandega Ferdiansyah mengungkapkan, pihaknya menggandeng Polsek Cilongok dan Pemerintah Desa Kasegeran. Ini untuk memastikan titik-titik lokasi dusun yang mengalami kekeringan.
“Ini sebagai bentuk kepedulian kami dengan memberikan air bersih kepada warga yang membutuhkan, khususnya di Desa Kasegeran Cilongok. Kapasitas Water Cannon 6.500 liter kita melaksanakan (dropping, red) sebanyak dua kali,” kata dia.
Desa Kesegeran jadi penerima bantuan air bersih, karena pihaknya mendapati laporan warga yang mengalami krisis air bersih cukup lama.
“Ada beberapa titik di Desa Kesegeran, nanti kita bergeser lagi di tempat yang lain. Karena informasinya air sumur bor sudah kering juga,” ujarnya.
Kades Kasegeran, Saifuddin mengungkapkan, lokasi dropping air bersih oleh Sat Lantas Polresta Banyumas merupakan daerah yang alami kekeringan paling parah.
“Paling parah dua dusun ini yang terdampak kekeringan, kurang lebih ada 550 Kepala Keluarga atau sekitar 1.500 jiwa,” kata dia.
Untuk mengantisipasi kekeringan tersebut, Saifuddin mengaku sudah berupaya melakukan antisipasi dengan membuatkan sumur bor.
“Khusus di dua dusun ini memang belum terjamah (sumur bor, red), sehingga sangat membutuhkan air bersih. Kami berterimakasih kepada Kasat Lantas Polresta Banyumas yang hari ini memberikan bantuan dalam rangka HUT Lantas ini,” ujar dia.
Woto (45), warga Kasegeran RT 03 RW 03 mengaku, sudah tiga bulan ini alami kekeringan.
“Satu bulan setengah kami mendapatkan batuan dari BPBD, PMI dan beberapa organisasi lainnya. Alhamdulillah, sangat terbantu dan kami berharap bantuan seperti ini bisa terus,” kata dia.
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, setiap hari Ia harus pergi sekitar 1 km menuju ke tempat pencucian kendaraan. Karena di lokasi tersebut, ada sumber air.
“Kadang kita juga beli air, 2.200 liter itu sekitar Rp 50 ribu. Namanya membutuhkan air, apa saja kita lakukan,” ujarnya.
Selain melaksanakan dropping air bersih, rangkaian HUT Lantas ke-69 juga memberikan bantuan sosial terhadap anak Yatim, lansia, dan orang terlantar di Purwokerto.